Sabtu, 11 November 2017

Selasa, 07 November 2017

Kita tidak akan pernah tau

Bukan perihal menetap atau setia tapi tentang cara menghargai seseorang yang mencintaimu..
Kalau saja ia masih bertahan, maka hargailah..
Bukalah kesempatan untuknya, jangan melulu memikirkan tentang seseorang yang telah lalu..
Kita tidak akan pernah tau, mungkin setelah lelah datang ia akan memilih pergi..
Meninggalkan kau yang tak kunjung membuka hati..
Ya,
Kita tidak akan pernah tau..
Lalu kamu?
Telah kehilangan seseorang yang berarti dalam hidupmu..
Yang dalam diamnya saja ia mampu mengerti semua hal tentang kamu..
Yang tanpa kau ucap dan kau minta ia selalu mengutamakanmu..
Maka dari itu, pahamilah. Tidak semua orang memiliki sikap dan sifat yang sama. Terutama dia dan seseorang yang dahulu itu..
Mereka tidak akan pernah sama..
Jangan samakan..
Karena hal itu hanya akan menyesakkan..

Memahami oranglain bukan berarti menyakiti dirimu sendiri (uraian berdasarkan buku "Filosopi Teras")

Mungkinkah kita mampu bertahan dengan rasa sakit yang terdalam? Kunci bahagia bagi Stoa adalah manakala kita terhindar dari nafsu-nasfu yan...